Demi mendukung program asta cita bidang SDM, Balai Pensi adakan Asesmen
Salah satu misi penting dalam Asta Cita adalah pada bidang pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM). Misi ini menekankan perlunya penguatan kualitas SDM Indonesia secara menyeluruh, mencakup aspek sains, teknologi, pendidikan, kesehatan, serta pengembangan prestasi olahraga. Selain itu, misi ini juga menaruh perhatian besar pada penguatan peran perempuan, pemuda, serta penyandang disabilitas, sehingga seluruh elemen masyarakat dapat berkontribusi secara optimal dalam pembangunan nasional.
Hari ini, 20 Agustus 2025 telah dilaksanakan pembukaan Penilaian Potensi dan Kompetensi Online untuk Pemetaan Jabatan Fungsional Gelombang 3. Kegiatan ini diselenggarakan oleh BPSDM Kementerian Pekerjaan Umum melalui Pusat Pengelolaan Talenta. Penilaian Potensi dan Kompetensi ini dilaksanakan selama 3 (tiga) hari, yaitu mulai hari ini Rabu, 20 Agustus 2025 sampai dengan Jumat, 22 Agustus 2025, yang diselenggarakan secara Online.
Kepala Pusat Pengelolaan Talenta, Yunaldi, S.T., M.T. dalam sambutan pembukaan menyampaikan “Pelaksanaan penilaian kompetensi bukanlah hal yang baru bagi pegawai Kementerian PU, melainkan menjadi bagian dari manajemen talenta yang diterapkan secara berkelanjutan. Beragam metode asesmen digunakan secara adaptif, baik berbasis tes, simulasi, maupun wawancara, sehingga mampu menggali potensi dari berbagai aspek. Beragam metode ini juga memberikan fleksibilitas, di mana setiap pegawai dapat dinilai dengan pendekatan yang paling sesuai dengan kebutuhan organisasi dan tujuan pengembangan yang ingin dicapai.”
Peserta yang mengikuti Penilaian Potensi dan Kompetensi Online untuk Pemetaan Jabatan Fungsional Gelombang 3 sebanyak 93% yakni 36 orang dari 40 undangan dengan rincian berdasarkan Unit Organisasi sebagai berikut:
- Sekretariat Jenderal 7 orang dari 8 undangan (88% kehadiran);
- Inspektorat Jenderal 2 orang dari 2 undangan (100% kehadiran);
- Direktorat Jenderal Sumber Daya Air 2 orang dari 2 undangan (100% kehadiran);
- Direktorat Jenderal Bina Marga 8 orang dari 8 undangan (100% kehadiran);
- Direktorat Jenderal Cipta Karya 3 orang dari 5 undangan (60% kehadiran);
- Direktorat Jenderal Bina Konstruksi 3 orang dari 3 undangan (100% kehadiran);
- Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia 1 orang dari 1 undangan (100% kehadiran);
- Dinas dan Pemerintah Daerah 10 orang dari 11 undangan (91% kehadiran).