SELEKSI KARYASISWA PROGRAM MAGISTER SUPER SPESIALIS KERJASAMA PUPR-UNDIP DIMULAI
Semarang, 8 Juli 2020 – Sebagai tindak lanjut atas kerjasama Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dengan Universitas Diponegoro (Undip) pada karyasiswa Program Magister Super Spesialis, proses seleksi substansi untuk calon karyasiswa dimulai Rabu (8/7) ini.
Dekan Fakultas Teknik Sipil Undip, Agung Wibowo, mengemukakan Program Magister Super Spesialis dibentuk menyesuaikan dengan kebutuhan di lapangan. Dari hasil kerjasama dengan Undip telah dibentuk dua program studi yang disesuaikan dengan kebutuhan Kementerian PUPR dan dunia konstruksi di bidang sumber daya air. Prodi disusun untuk memenuhi kebutuhan akan keahlian dalam pengelolaan bendungan, yaitu program studi Operasi dan Instrumentasi Hidro-meteorologi Bendungan dan Retrofitting dan Instrumentasi Keamanan Bendungan.
Dengan program magister kelas kerjasama ini diharapkan gap keahlian pengelolaan bendungan untuk mendukung pembangunan dan pengelolaan infrastruktur sumber daya air yang berkualitas ke depannya dapat terpenuhi.
Ujian dilaksanakan secara daring atau online dengan jumlah kandidat sebanyak 34 orang yang berasal dari Kementerian PUPR dan BUMN konstruksi. Rangkaian ujian seleksi program tersebut akan terus dilaksanakan dan direncanakan akan berakhir pada tanggal 13 Juli 2020.
Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kementerian PUPR melalui perwakilannya memberikan semangat kepada para kandidat agar melaksanakan ujian sesuai dengan prosedur yang berlaku. (Datin)