26 APRIL 2025

|

09:39 WIB

PELATIHAN PENJAMINAN MUTU CAMPURAN BERASPAL PADA PELAKSANAAN KONSTRUKSI JALAN DAN JEMBATAN (SERTIFIKASI) DI BALAI PENGEMBANGAN KOMPETENSI PUPR WILAYAH VI SURABAYA

01 November 2024  /   BPSDM Kementerian PUPR       179

Surabaya, 1 November 2024 – BPSDM PUPR melalui Balai Pengembangan Kompetensi PUPR Wilayah VI Surabaya telah membuka kegiatan Pelatihan Penjaminan Mutu Campuran Beraspal pada Pelaksanaan Konstruksi Jalan dan Jembatan.


World Bank menyatakan bahwa infrastruktur, khususnya jalan dan jembatan, memiliki peran strategis dalam proses pembangunan negara, karena mampu menjadi pondasi bagi pemerataan pembangunan dan peningkatan di berbagai sektor. 


Infrastruktur ini juga penting dalam membentuk struktur ruang guna mencapai sasaran pembangunan nasional. Untuk menghasilkan pekerjaan aspal yang berkualitas, tahap perencanaan dan persiapan harus dilakukan secara tepat, di mana peran teknisi dan laboran sangat penting dalam memastikan bahan yang digunakan sesuai dengan spesifikasi yang ditentukan.


Kepala Pusat Pengembangan Komptensi Jalan, Perumahan dan PIW, Doedoeng Zaenal Arifin mengatakan “Pelatihan ini akan mencakup praktik-praktik pengujian terhadap berbagai bahan, termasuk desain campuran aspal dan penjaminan mutunya. Setelah mengikuti pelatihan ini, peserta diharapkan memiliki kompetensi untuk menjamin mutu pekerjaan teknis laboratorium terkait campuran beraspal di bidang jalan dan jembatan.”.


Lanjut Doedoeng, “Kita berkomitmen bersama dalam meningkatkan kompetensi pengujian beton ini, diharapkan dapat memberikan kontribusi nyata bagi tercapainya infrastruktur yang kuat demi keberhasilan pembangunan Indonesia. Kami berharap pelatihan ini dapat dimanfaatkan secara optimal untuk memperdalam pengetahuan, memperoleh pengalaman praktik, serta membangun komunikasi dan jaringan kerja yang baik dengan pengajar maupun sesama peserta”.


Pelatihan ini dilaksanakan pada tgl 1 November 2024 s.d. 22 November 2024. Pelatihan ini menggunakan metode Blended Learning dengan total 91 Jam Pelajaran (JP). Diikuti oleh 26 peserta dari 10 unit kerja yang berasal dari ASN Kementerian PUPR.