10 OKTOBER 2025

|

13:33 WIB

NILAI BERAKHLAK JADI PONDASI AKTUALISASI: WIDYAISWARA BPSDM DORONG CPNS BERANI DARI IDE KE AKSI NYATA

08 Oktober 2025  /   BPSDM Kementerian PU       27

Jakarta, 8 Oktober 2025 – Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kementerian Pekerjaan Umum (PU) melalui Pusat Pengembangan Kompetensi Manajemen kembali menggelar KLOP Talkshow episode ke-67 bertajuk “Kunci Sukses Aktualisasi: Dari Ide ke Aksi Nyata.” Kegiatan ini menghadirkan Melly Septiani, Widyaiswara Ahli Madya dari Balai Pengembangan Kompetensi PU Wilayah III Jakarta, sebagai narasumber.

Dalam paparannya, Melly membagikan pengalaman serta strategi menyukseskan Pelatihan Dasar (Latsar) CPNS, khususnya dalam menghadapi tantangan selama proses aktualisasi. Ia menyampaikan bahwa hambatan kerap muncul bukan hanya dari faktor eksternal, tetapi juga dari diri peserta sendiri.

“Banyak peserta yang ragu memulai, kurang percaya diri, dan masih mencari keseimbangan antara idealisme rancangan dengan realitas pekerjaan,” ujarnya.

Untuk mengatasinya, Melly menekankan pentingnya inisiatif dan komunikasi aktif dengan mentor. “Peserta harus berani memulai percakapan, melaporkan progres, dan meminta masukan secara berkala, baik melalui pesan singkat maupun surat elektronik,” tambahnya.

Ia juga menegaskan bahwa nilai-nilai BerAKHLAK merupakan fondasi utama dalam proses aktualisasi. Nilai tersebut, lanjut Melly, bukan hanya perlu dipahami secara teoritis, tetapi juga diimplementasikan dalam perilaku sehari-hari.

“Ketika menghadapi masalah di tempat kerja, peserta harus adaptif. Nilai BerAKHLAK harus menjadi pedoman dalam setiap tindakan,” tegasnya.

Antusiasme peserta terlihat tinggi saat sesi tanya jawab dibuka. Mereka aktif mengajukan pertanyaan seputar tantangan aktualisasi dan strategi menjaga motivasi selama pelatihan. Melly merespons setiap pertanyaan dengan reflektif dan aplikatif, menjadikan forum ini sebagai ruang pembelajaran dua arah yang inspiratif.

Menutup sesi, Melly mengingatkan pentingnya pendokumentasian proses aktualisasi, mulai dari kegiatan lapangan hingga hasil evaluasi dan tindak lanjut. Ia juga menyampaikan tiga kata kunci keberhasilan aktualisasi: inisiasi, komunikasi, dan refleksi.

Kegiatan ini diikuti oleh 1.979 peserta, terdiri atas ASN Kementerian PU, ASN Dinas, serta masyarakat umum. Sebagian besar peserta merupakan CPNS Kementerian PU yang tengah mengikuti Latsar di Balai Pengembangan Kompetensi.

Melalui kegiatan ini, diharapkan peserta Latsar mampu mengelola potensi diri dengan lebih terbuka, berani mewujudkan ide menjadi aksi nyata, serta menjadikan nilai BerAKHLAK sebagai pedoman dalam setiap tindakan profesional.