03 AGUSTUS 2025

|

15:24 WIB

BPSDM ADAKAN PEMBEKALAN PELAKSANAAN MAGANG BAGI KARYASISWA PRODI REKAYASA EKSPLORASI DAN EKSPLOITASI AIR TANAH DALAM, UGM

22 Maret 2022  /   BPSDM Kementerian PUPR       1034

Jakarta, 22 Maret 2022 – Presiden RI telah mencanangkan bahwa Sumber Daya Manusia (SDM) unggul adalah kebutuhan Indonesia di masa depan. Peningkatan kemampuan SDM menjadi salah satu agenda utama pemerintah karena SDM merupakan penggerak utama pembangunan di berbagai sektor, termasuk infrastruktur. Dengan pembangunan infrastruktur yang semakin meningkat, kebutuhan akan SDM dengan keahlian spesifik sesuai kebutuhan lapangan pun meningkat. 


Mengingat kebutuhan PNS PUPR yang memiliki keahlian teknis spesifik infrastruktur PU dan mampu mengatasi permasalahan lapangan, Kementerian PUPR menginisiasi sebuah Program Beasiswa Magister Super Spesialis pada 2020 lalu. Program Magister Teknik (S2) Super Spesialis memiliki bidang studi khusus yang dirancang dengan kurikulum yang bermuatan teknis dan terapan. Program Magister Teknik (S2) Super Spesialis memiliki bidang studi khusus yang dirancang dengan kurikulum yang bermuatan teknis dan terapan. 


Dalam Program Magister Super Spesialis ini terdapat program magang dimana lokasi magang disesuaikan dengan program studi karyasiswa Magister Super Spesialis. Maka dalam rangka mempersiapkan pelaksanaan kegiatan magang oleh Karyasiswa Program Magister Super Spesialis Angkatan II Tahun 2021, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kementerian PUPR melalui Pusat Pengembangan Kompetensi Sumber Daya Air dan Permukiman melaksanakan kegiatan Pembekalan Pelaksanaan Magang Karyasiswa Program Magister Super Spesialis Angkatan II Tahun 2021 untuk Program Studi Magister Teknik Geologi Universitas Gadjah Mada (UGM) Spesialisasi Rekayasa Eksplorasi dan Eksploitasi Air Tanah Dalam, Selasa (22/3). 


Pada Program Studi Magister Teknik Geologi Universitas Gadjah Mada (UGM) Spesialisasi Rekayasa Eksplorasi dan Eksploitasi Air Tanah Dalam Angkatan II Tahun 2021, terdapat 10 Karyasiswa yang melaksanakan program magang yang terdiri dari 8 karyasiswa dari PNS Kementerian PUPR dan 2 karyasiswa dari BUMN. Adapun untuk lokasi magang tersebar di 8 BBWS dan BWS di seluruh Indonesia. 


Dalam arahannya, Kepala Pusat Pengembangan Kompetensi Sumber Daya Air dan Permukiman, Ruhban Ruzziyatno mengatakan bahwa mengingat pembentukan Program Magister Super Spesialis karena kebutuhan PNS PUPR yang memiliki keahlian teknis spesifik infrastruktur ke-PU-an dan mampu mengatasi permasalahan lapangan, Rubhan berharap pengambilan topik penelitian pada program magang yang dilakukan selama 3 hingga 6 bulan ini tidak bersifat reguler sehingga diharapkan nantinya para karyasiwa akan lebih terampil dan lebih profesional dalam menghadapi kasus-kasus di lapangan. 


“Dan perlu diketahui, vokasi ini cenderung banyak prakteknya di lapangan, kalau bersifat teori semua bisa dapat dari kantor atau kampus. Tapi di lapangan ini yang perlu kita timba, kita perdalam lagi berkaitan dengan kendala-kendala di lapangan sehingga nantinya teman-teman akan lebih terampil, lebih profesional dalam menghadapi kasus-kasus di lapangan,” pesan Ruhban. 


Selain itu untuk mendapatkan tambahan pengalaman, Ruhban juga menyarankan agar Karyasiswa Program Magister Super Spesialis Angkatan II Tahun 2021 ini dapat melakukan sharing ilmu dengan para Karyasiswa Program Magister Super Spesialis tahun sebelumnya sehingga memperoleh kiat-kiat dalam mengahadapi kendala-kendala atau permasalahan di lapangan.