22 MEI 2025

|

11:43 WIB

27 PESERTA LULUS PELATIHAN PEMERIKSAAN UNIT PRODUKSI PENCAMPUR BETON (BATCHING PLANT)

13 Oktober 2021  /   BPSDM Kementerian PUPR       511

Jayapura, 12 Oktober 2021- Aparatur Sipil Negara (ASN) mempunyai peranan yang sangat penting demi terwujudnya pembangunan infrastruktur yang handal dan berkualitas. Untuk mewujudkan ASN yang profesional dan berintegritas Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) menyelenggarakan Pelatihan Pemeriksaan Unit Produksi Pencampur Beton (Batching Plant) yang difasilitasi oleh Balai Pengembangan Kompetensi PUPR Wilayah IX Jayapura. Pelatihan yang dilaksanakan sejak tanggal 4 Oktober secara resmi ditutup oleh Kepala Pusat Pengembangan Kompetensi Jalan Perumahan dan Pengembangan Infrastruktur Wilayah diwakili Kepala Bidang Manajemen Sistem dan Pelaksanaan Pengembangan Kompetensi JPW Ero, Selasa (12/10).

Ero mengatakan,“Pembangunan yang seutuhnya terletak pada Sumber Daya Manusia, tidak akan pernah terwujud infrastruktur PUPR handal, tanpa adanya insan PUPR yang kompeten.”Pelatihan ini merupakan salah satu pelatihan yang disiapkan bagi para ASN di Lingkungan Ditjen. Bina Marga untuk memenuhi standar kompetensi jabatan sesuai Peraturan Menteri PUPR No 7 tahun 2020,”lanjut Ero. ”Sesuai dengan Standar kompetensi kelulusan, maka setelah mengikuti pelatihan ini diharapkan peserta mampu menerapkan standar pemeriksaan kelaikan operasi unit produksi campuran beton atau Batching Plant. Dan juga dapat memberikan kontribusi yang nyata di instansi asalnya, dengan mengimplementasikan ilmu yang di dapat dalam melaksanakan tugas sehari-hari. Selain itu, diharapkan peran peserta untuk menularkan pengetahuan yang didapat kepada teman kerjanya,”tambah Ero.

Kurikulum Pelatihan Unit Instalasi Pencampur Beton (Concrete Batching Plant) sebanyak 38 Jam Pelajaran (JP), menggunakan metode pelatihan Nonklasikal secara Distance Learning, yang sudah mengacu kepada Peraturan Kepala LAN Nomor 10 tahun 2020 dilaksanakan dari tanggal 04 - 12 Oktober 2021.

Hasil evaluasi peserta Pelatihan dinyatakan lulus sebanyak 27 orang dengan peringkat terbaik tertama Encep Ferry Nurdiansyah, ST.,MT dari BBPJN DKI Jakarta - Jawa Barat; peringkat terbaik kedua Anastasia Mani Sarungallo, ST dari BBPJN Sulawesi Selatan; peringkat terbaik ketiga Ratna Maya Maulyda, ST dari BBPJN DKI Jakarta - Jawa Barat. Encep Ferry Nurdiansyah Peringkat Terbaik Pertama mewakili seluruh peserta menyampaikan,”Dengan adanya pelatihan ini banyak sekali manfaat yang diperoleh; tidak hanya sekedar pengetahuan seputar Concrete Batching Plant saja; namun sharing dari para praktisi sangat berarti sekali.”