SEMINAR RANCANGAN AKTUALISASI CPNS BIDANG KEUANGAN CIPTAKAN AUDITOR TERAMPIL
Jakarta (28/2) – Sebanyak 60 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) bidang keuangan alumni PKN STAN mengikuti Seminar Rancangan Aktualiasi yang dilaksanakan di Balai Diklat PUPR Wilayah III Jakarta, Jumat (28/2).
Seminar Rancangan Aktualisasi merupakan salah satu dari rangkaian Pelatihan Dasar (Latsar) yang diselenggarakan dari tanggal 10 Februari s/d 22 April 2020, dengan sistem on/off campus. Sebagaimana dikemukakan oleh Plt. Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) PUPR, Sugiyartanto, Latsar CPNS Bidang Keuangan telah mendapatkan pembekalan Kompetensi Teknis Bidang Keuangan dalam aspek Penguatan Kompetensi Teknis Bidang Tugas sebesar 20%.
Salah satu penguji pada Seminar Rancangan Aktualisasi CPNS, S. Bambang Widyarta, mengemukakan ke60 CPNS itu nantinya akan diarahkan menjadi auditor terampil, penata keuangan, hingga penelaah Barang Milik Negara (BMN) yang bertugas membantu bagian satker maupun bidang keuangan agar administrasi berjalan tertib, jadi paling tidak mereka harus paham mengenai pembuatan LS, UP, kuitansi pembayaran, maupun hal apa saja yang terkait dengan administrasi keuangan, karena hal itu juga merupakan salah satu kunci penyelenggaraan infrastruktur yang baik, yakni tertib administrasi.
Seperti diketahui, 2018 merupakan tahun percepatan penyediaan infrastruktur di berbagai sektor sebagai upaya untuk memenuhi kebutuhan ketersediaan sarana dan prasarana yang dapat mendukung peningkatan daya saing Indonesia terhadap negara lain. Untuk itu dibutuhkan SDA yang handal, profesional, dan berintegritas dalam penyelenggaraan infrastruktur. Profesionalitas dibangun melalui pengembangan SDM yang lebih terukur melalui penilaian dan sertifikasi, sedangkan integritas dapat dibangun melalui pelaksanaan tugas yang taat azas dengan selalu berprinsip pada nilai-nilai dasar Aparatur Sipil Negara (ASN) yakni Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu dan Anti Korupsi.
Dalam upaya meningkatkan kualitas CPNS tersebut selama Latsar peserta berorientasi tugas, menetapkan kader mentor sebagai pembinaan langsung di setiap Unit Organisasi (Unor), serta melakukan workshop kepemimpinan. Untuk melatih individu bekerja dalam kelompok, peserta diminta membentuk kerjasama kelompok dalam kerja konsep, karena untuk menjalin hubungan kerja yang baik dan nyaman dibutuhkan hubungan kerja, etika, dan komunikasi di tempat kerja. Kegiatan Latsar selanjutnya, adalah kunjungan ke lokasi kerja.
Kegiatan Latsar akan diakhiri dengan seminar evaluasi pelaksanaan aktualisasi pada 20 April mendatang sebelum akhirnya kembali bekerja ke unit organisasi masing-masing. (Datin)