Bandung, 19 Agustus 2021 – Pelatihan Penyelenggaraan Perumahan Angkatan II yang diselenggarakan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (BPSDM PUPR) melalui Pusat Pengembangan Kompetensi Jalan, Perumahan dan Pengembangan Infrastruktur Wilayah secara daring sejak 2 Agustus 2021 telah rampung, Rabu (18/8).

Setelah mengikuti 60 Jam Pelajaran (JP), sebanyak 32 peserta lulus dalam pelatihan yang difasilitasi Balai Pengembangan Kompetensi PUPR Wilayah IV Bandung. Peserta peringkat terbaik pertama Angraini dari Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan Jawa III Yogyakarta; peringkat terbaik kedua Maressi Arasti Meuna dari Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan Sumatera II Medan; dan peringkat terbaik ketiga Nanda Ika Dewi Kumalasari dari Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan Jawa III Yogyakarta.

Dalam kesempatan ini, salah satu peserta pelatihan Tiku Rante Paembonan dari Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan Papua I mengatakan memperoleh banyak pengetahuan sesuai standar kompetensi jabatan dalam pelatihan ini. “Pengetahuan yang paling penting adalah kebijakan pembangunan perumahan, mekanisme dan prosedur pengelolaan meliputi rumah rusun, rumah swadaya, rumah khusus dan PSU (Pemberian Bantuan Stimulan). Hal yang lain pengetahuan tentang masalah yang sering ditemui di lapangan yaitu masalah tanah, tata ruang, sistem koordinasi dan pendampingan serta pembiayaan dan pendanaan,” ujar Tiku.

Tiku mengaku bahwa pengetahuan dan contoh pengalaman yang didapat dalam pelatihan ini dapat meningkatkan kemampuan pengelolaan perumahan dan kawasan permukiman dan membantu pelaksanaan tupoksi yang diberikan.

Selain itu, pengalaman hampir serupa turut dibagikan Natalia Destiningrum, peserta dari Dinas Tata Ruang dan Permukiman Kabupaten Purwakarta. Dirinya mengakui pengalaman mengikuti pelatihan Penyelenggaraan Perumahan ini juga memberikan banyak pengetahuan bermanfaat untuk diimplementasikan saat kembali ke tempat kerjanya nanti, “Dengan adanya proses diskusi, tukar pengalaman dengan pengajar dan anggota pelatihan lainnya, juga peraturan perundangan menambah pengetahuan saya sehingga bisa saya diskusikan dengan pimpinan untuk langkah kerja saya kedepannya hasil dari pelatihan ini,” ungkap Natalia.

Kepala Pusat Pengembangan Kompetensi Jalan, Perumahan dan Pengembangan Infrastruktur Wilayah diwakili Koordinator Bidang Tugas Teknik dan Materi Perumahan dan Pengembangan Infrastuktur Wilayah, Ipah Saripah mewakili dalam sambutan penutup pelatihan mengatakan pelatihan ini merupakan salah satu pelatihan yang disiapkan bagi para ASN di Lingkungan Ditjen Perumahan untuk memenuhi standar kompetensi jabatan sesuai Peraturan Menteri PUPR Nomor 7 tahun 2020.

“Pelatihan Penyelenggaraan Perumahan Angkatan II ini dilaksanakan untuk mewujudkan Aparatur Sipil Negara yang profesional dan berintegritas. Para Aparatur Sipil Negara mempunyai peranan yang sangat penting demi terwujudnya pembangunan infrastruktur yang andal dan berkualitas,”ungkap Ipah.

Ipah menjelaskan berdasarkan hasil pengamatan selama proses pembelajaran secara umum Pelatihan penyelenggaraan Perumahan Angkatan II berjalan lancar dan sesuai dengan ketentuan. Di akhir penutupnya, Ipah turut berterima kasih kepada semua pihak yang memungkinkan pelatihan ini dapat terselenggara dengan baik dan memberikan apresiasi kepada seluruh peserta yang lulus serta diharapkan peran peserta untuk menularkan pengetahuan yang didapat kepada teman kerjanya, “Teruslah berprestasi, pelatihan ini hanya awal dari prestasi anda, masih banyak prestasi-prestasi lain yang ditunggu oleh negara dan masyarakat untuk mewujudkan visium PUPR 2030 dan Indonesia Maju 2045,” pesan Ipah.