Bandung, 29 Agustus 2025 – Pusat Pengembangan Kompetensi Bina Marga, Pembiayaan Infrastruktur, dan Pengembangan Infrastruktur Wilayah (Pusbangkom BPW) BPSDM Kementerian Pekerjaan Umum bekerja sama dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Kalimantan Selatan menyelenggarakan Pelatihan Spesifikasi Umum untuk Pekerjaan Konstruksi Jalan dan Jembatan. Pelatihan klasikal ini dilaksanakan oleh Balai Pengembangan Kompetensi (Bapekom) PU Wilayah IV Bandung pada 25–29 Agustus 2025.

Kegiatan yang berlangsung selama lima hari dengan total 46 jam pelajaran ini diikuti oleh 30 peserta yang terdiri atas ASN dan non-ASN dari Dinas PUPR Provinsi Kalimantan Selatan. Seluruh peserta dinyatakan lulus.

Plt. Kepala Dinas PUPR Provinsi Kalimantan Selatan, M. Yasin Toyib, hadir secara daring memberikan sambutan sekaligus apresiasi atas terselenggaranya pelatihan. “Terima kasih kepada Pusbangkom BPW yang telah membantu peningkatan kompetensi SDM kami. Pelatihan ini sangat penting karena dapat digunakan dalam perencanaan, pengawasan, hingga pelaksanaan pekerjaan jalan dan jembatan. Harapan kami, seluruh materi yang disampaikan dapat diaplikasikan sehingga bermanfaat bagi pembangunan di Kalimantan Selatan,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Pusbangkom BPW yang diwakili oleh Kepala Bapekom PU Wilayah IV Bandung, Ero, dalam sambutannya sekaligus menutup pelatihan menyampaikan, “Kita bersyukur pelatihan ini, yang merupakan kerja sama antara Pusbangkom BPW dengan Dinas PUPR Provinsi Kalimantan Selatan, telah berjalan dengan baik. Peserta mampu memahami Spesifikasi Umum Pekerjaan Konstruksi Jalan dan Jembatan terkait perencanaan teknik, pelaksanaan konstruksi, preservasi, dan pengawasan. Semoga ke depan kolaborasi antara BPSDM Kementerian PU dengan Dinas PUPR maupun BPSDM Provinsi Kalimantan dapat lebih intens, sehingga kebutuhan peningkatan kualitas SDM PU di Kalimantan Selatan dapat terpenuhi.”

Salah satu peserta, Iqbal Maulana, menyampaikan kesan dan pesan atas terselenggaranya pelatihan. “Pelatihan ini sangat bermanfaat, sistematis, aplikatif, dan selaras dengan kebutuhan lapangan. Kami berharap kegiatan serupa dapat berkesinambungan dengan materi yang selalu diperbarui sesuai kebutuhan di lapangan,” ungkapnya.

Sebagai penutup, diumumkan tiga peserta terbaik, yaitu:

1. Lulus Terbaik I: Ir. Ahmad Amin, S.T., M.T.
2. Lulus Terbaik II: Iqbal Maulana, S.T.
3. Lulus Terbaik III: Andi Farah Dinah K., S.T.

Kolaborasi ini menjadi langkah nyata dalam mendukung peningkatan kompetensi SDM konstruksi daerah. Dengan pemahaman yang lebih baik terhadap spesifikasi umum pekerjaan jalan dan jembatan, diharapkan kualitas infrastruktur di Kalimantan Selatan semakin meningkat dan berdaya guna bagi masyarakat.