JAGA KEBERLANJUTAN SISTEM IRIGASI, BPSDM MELATIH 27 PESERTA TINGKAT PENGAMAT
Bandung, 15 November 2024 – Irigasi memiliki peran vital dalam mendukung produktivitas pertanian yang berdampak langsung pada ketahanan pangan nasional. Sistem irigasi yang dikelola dengan baik akan memastikan ketersediaan air bagi lahan pertanian, khususnya pada saat kekeringan dan banjir, sehingga produktivitas pertanian tetap terjaga. Di tengah tantangan iklim yang semakin tidak menentu dan perubahan pola cuaca yang ekstrem, kita dihadapkan pada tanggung jawab besar untuk memaksimalkan fungsi dan efektivitas irigasi.
Dalam menjawab tantangan tersebut, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) melalui Pusat Pengembangan Kompetensi Sumber Daya Air dan Permukiman mengadakan Pelatihan Operasi dan Pemeliharaan Irigasi Tingkat Pengamat di Balai Pengembangan Kompetensi (Bapekom) PUPR Wilayah IV Bandung, pada Jumat (15/11). Pelatihan ini merupakan langkah penting untuk meningkatkan kompetensi dan keterampilan Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam menjaga keberlanjutan sistem irigasi yang baik dan berkelanjutan.
Kepala Bapekom PUPR Wilayah IV Bandung Amir Hamzah dalam sambutannya menjelaskan, “Melalui pelatihan ini Bapak/Ibu akan mendapatkan wawasan mengenai pelaksanaan kegiatan operasi dan pemeliharaan jaringan irigasi, terutama berkaitan dengan tugas dan tanggung jawab sebagai pengamat.” Pelatihan ini menjadi momentum penting untuk menambah wawasan, mengasah keterampilan teknis, serta memperkuat kolaborasi dalam menjalankan operasi dan pemeliharaan irigasi sesuai standar yang baik.
Untuk mengukur sejauh mana kompetensi terkait irigasi ini dikuasai oleh para peserta, akan dilaksanakan juga Sertifikasi Jabatan Kerja sehingga diharapkan dapat menyeragamkan dengan standar kemampuan yang sudah ditetapkan. “Berbahagialah ketika belajar, jangan terburu-buru menyelesaikan pembelajaran. Nikmati segala proses belajar, dan seraplah ilmu sebanyak-banyaknya dari para pengajar,” pesan Amir.
Pelatihan ini diselenggarakan dari tanggal 15 s.d. 23 November 2024 secara klasikal, dengan total 58 jam pelajaran. Sedangkan peserta yang mengikuti pelatihan ini sebanyak 27 orang peserta yang berasal dari ASN Kementerian Pekerjaan Umum, Dinas PU provinsi dan kabupaten/kota, serta perwakilan dari Agencia De Desenvolvimento Nacional. I. P., Timor Leste.