Yogyakarta, 1 Juli 2024 – Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (PBJP) Level-1 harus bersifat inklusif dan tidak melulu bertujuan untuk value for money. Untuk menjalankan kewajiban tersebut diperlukan Sumber Daya Manusia (SDM) yang kompeten. Maka, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengadakan Pelatihan PBJP di Yogyakarta & Surabaya pada Senin (1/7) secara daring dan tatap muka.

Pelatihan yang diselenggarakan oleh Balai Pengembangan Kompetensi (Bapekom) PUPR Wilayah V Yogyakarta & Wilayah VI Surabaya ini akan dilaksanakan hingga 19 Juli mendatang. Didasari oleh Peraturan Presiden (Perpres) 12 tahun 2021 yang mengamanatkan agar mendorong pengembangan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), penelitian, mempromosikan perdagangan, serta mendorong penggunaan produk dalam negeri termasuk mendorong pembangunan daerah dan pembangunan yang berkelanjutan.

Sertifikasi PBJ Level-1 ini merupakan salah satu persyaratan jabatan tersebut sebagai modal dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab di bidang PBJ secara profesional. Selain itu, Moeh. Adam, Kepala Pusat Pengembangan Kompetensi Manajemen menyampaikan saat membuka pelatihan secara resmi, “Proses pengadaan Barang Jasa menjadi gerbang awal dalam proses pekerjaan konstruksi, guna mewujudkan proses dan hasil jasa konstruksi yang berkualitas.”

Sebanyak 40 orang peserta dari masing-masing Bapekom akan mengikuti pelatihan selama 80 Jam Pelajaran (JP) secara e-Learning pada 1 s.d 12 Juli dan tatap muka pada 15 s.d 18 Juli. Sedangkan untuk Uji Sertifikasi akan berlagsung di masing-masing Bapekom pada 19 Juli.

Menutup pidato nya, Adam menyampaikan, “Selalu belajar dan belajar. Kuasai teknologi, aturan-aturan, serta hal lain yang berkaitan dengan pengembangan karir Bapak Ibu. Kompetensi yang tinggi dibentuk dari knowledge, attitude, dan skill.”