DUKUNG ERA INDUSTRI 4.0, BPSDM PUPR KEMBANGKAN SMART CLASS DAN FOKUS PADA INTERNET OF THINGS
Surabaya, 25/10 - Dalam rangka mendukung revolusi indutri 4.0 dalam lingkup pengembangan sumber daya manusia, Badan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mulai mengembangkan Smart Class, Internet of Things (yang menyambungkan dan memudahkan proses komunikasi melalui jaringan internet) serta menyediakan Big Data.
Sambutan Sekretaris BPSDM PUPR pada acara Workshop Pembangunan dan Pemeliharaan Sistem Infrastruktur Jaringan yang dibacakan oleh Kepala Bagian Data dan Informasi BPSDM, Lisniari Munthe, di Balai Diklat PUPR Wilayah VI Surabaya (24/10) menyebutkan dalam pengembangan SDM selama ini BPSDM PUPR sudah mengembangkan dan menerapkan aplikasi Simantu (Sistem Manajemen Pengetahuan), Simentor (Sistem Informasi untuk Jafung), Simerit (Sistem Informasi dalam rangka mendukung merit sistem), e-pelatihan, dan aplikasi pendukung lainnya.
Untuk mengintegrasikannya saat ini BPSDM tengah membangun e-HRD, suatu program strategis yang mengintegrasikan seluruh aplikasi yang ada di BPSDM, sehingga seluruh proses pengembangan SDM dapat tergambar dalam satu aplikasi. Kepala BPSDM PUPR, Lolly Martina Martief, secara terpisah, minta agar e-HRD dapat terwujud sebelum 3 Desember 2019.
Lebih lanjut dalam kaitannya dengan dukungan terhadap revolusi industri 4.0 BPSDM melaksanakan pengelolaan infrastruktur jaringan yang melingkupi setiap unit kerja di BPSDM, tidak terkecuali di balai-balai diklat yang tesebar di seluruh wilayah Indonesia, yakni upaya merumuskan solusi pengembangan infrastruktur jaringan secara bertahap di BPSDM yang kemungkinan berupa konsep dalam perencanaan pengembangan infrastruktur jaringan komputer masing-masing instansi sebagai pedoman dalam pengelolaan sistem jaringan komputer, khususnya keamanan jaringan komputer, serta memberikan landasan berpikir bagi pengembangan infrastruktur jaringan e-government yang komprehensif, efesien dan efektif.
Diharapkan hasil kondisi eksisting yang nantinya akan dilengkapi dengan hasil analisis dapat menghasilkan solusi pengembangan infrastruktur jaringan komputer yang dirancang dengan design secara modern dan terorganisir, namun tetap dalam kaidah peraturan perundangan yang berlaku.
Untuk memastikan diterapkannya teknologi informasi dan komunikasi di BPSDM, Kepala BPSDM mengeluarkan Surat Keputusan Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Nomor 16/KPTS/KM/2019 tentang Pembentukan Tim Teknologi Informasi dan Komunikasi di BPSDM.
Data Satu Pintu
Kepala Pusat Data dan Teknologi Informasi, Sekretariat Jenderal Kementerian PUPR, Nicodemus Daud, mengemukakan perlunya pembagian data satu pintu yang dapat dimanfaatkan oleh semua pihak yang berkepentingan di Kementerian PUPR dengan menggunakan web services. Prinsipnya, adalah satu data, di mana data harus standar, memiliki metadata, interoperabilitas, serta ada referensi ke data induk. Hal itu semua harus segera diterapkan di Kementerian PUPR.
Nicodemus menambahkan perlunya pemantauan jaringan yang dilakukan setiap saat, disamping pentingnya pendataan historis setiap objek. Sebagai contoh, data historis jembatan, seperti kapan dibangun, siapa yang membangun, dan apa yang terjadi di sekitar jembatan tersebut. Data-data tersebut nantinya dapat diakses hanya dengan scan QR code.
Workshop Pembangunan dan Pemeliharaan Sistem Infrastruktur Jaringan yang dihadiri pengelola data dan informasi di Pusat BPSDM dan seluruh balai diklat BPSDM tersebut berlangsung selama dua. Workshop bertujuan memberikan data dan informasi infrastruktur jaringan di masing-masing Pusat dan Balai Diklat untuk mendapatkan kesamaan persepsi dan keseragaman dalam kaitannya dengan penyusunan topologi jaringan dan pembagian bandwith. Selain itu juga meningkatkan pemahaman teknis dalam pengelolaan infrastruktur jaringan. (Datin)