Dalam rangka evaluasi pelaksanaan kegiatan seluruh unit kerja di lingkungan Badan Pengembangan SDM Tahun Anggaran 2022, BPSDM menyelenggarakan Rapat Kerja Akhir Tahun 2022 di Jakarta, Kamis (22/12).

Tujuan Rapat Kerja adalah untuk memperoleh gambaran progress capaian output utama pengembangan SDM, Evaluasi pelaksanaan pengembangan kompetensi baik di Pusat, Balai, dan Politeknik, Pembahasan isu dan permasalahan tingkat BPSDM dan Rencana Awal TA. 2023.

Beperapa hal yang dibahas dalam rapat ini diantaranya indikator Kinerja Pelaksanaan Anggaran (IKPA) BPSDM, Penerapan Manajemen Risiko (MR), Penyusunan SKP 2022 dan Penilaian SKP 2021, Pembelanjaan melalui Bela Pengadaan dalam rangka mendukung Aksi Strategi Nasional Pencegahan Korupsi (Stranas-PK), Dukungan Belanja BPSDM terhadap TKDN, Pemantauan LPDP dan peningkatan Politeknik PU.

Selain itu, Kepala BPSDM Khalawi AH menyampaikan beberapa arahan umum diantaranya Peningkatan kemampuan ASN menjadi bagian dalam penilaian Reformasi Birokrasi (RB) dan kewajiban pengembangan kompetensi bagi semua ASN minimal 20 JP/orang/tahun. Kepala BPSDM menyampaikan untuk selalu meningkatkan koordinasi antar seluruh unit kerja Pusat, Balai, Setba serta Politeknik dalam menyelenggarakan pengembangan SDM.

Kegiatan ini dilaksanakan selama 1 (hari) dengan total 46 peserta yang hadir diantaranya; Kepala Pusat Pengembangan Talenta; Kepala Pusat Pengembangan Kopetensi Manajemen; Kepala Pusat Pengembangan SDA dan Permukiman; Kepala Pusat Pengembangan Kompetensi Jalan, Perumahan, dan PIW; Direktur Politeknik Pekerjaan Umum; Kepala Balai Pengembangan Kompetensi PUPR Wilayah I-IX; Kepala Balai Penilaian Kompetensi; dan Pejabat Administrator di Lingkungan BPSDM.