Jakarta, 18 Agustus 2021- Pemenuhan kebutuhan ASN di lingkungan Kementerian PUPR haruslah menitikberatkan kepada kompetensi dan kinerja pegawai. Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat menegaskan bahwa dalam menunjang Agenda Prioritas Presiden Untuk 5 Tahun ke depan perlu adanya Perkuatan Sumber Daya Manusia yang Berintegritas dan Kompeten. Sejalan dengan arahan tersebut, maka diperlukan peningkatan karakter yang baik dan kuat para pegawai PUPR dengan mampu bersikap Berani, Tangguh dan Disiplin. Hal ini disampaikan oleh Kepala Pusat Pengembangan Talenta Rudy Ridwan Effendi pada sambutan dan sekaligus membuka acara Penilaian Potensi Dan Kompetensi Online Pelaksana S1 Ke Atas Gelombang 6 di Lingkungan Kementerian Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat. Acara dilaksanakan di Balai Penilaian Kompetensi Rabu, 18 Agustus sampai dengan Jum’at, 20 Agustus 2021 diikuti 79 peserta secara daring.

Rudy Effendi menyampaikan,“Pandemi Covid-19 telah memacu kita untuk berubah, mengembangkan cara-cara baru, meninggalkan kebiasaan lama yang tidak relevan, dan menerobos ketidakmungkinan salah satunya dengan melaksanakan Penilaian Potensi dan Kompetensi secara online untuk meminimalisir interaksi antara peserta, dan penilai (psikolog dan asesor) selama pelaksanaan kegiatan. Hal ini juga sekaligus sebagai implementasi transformasi digital 4.0 yang memungkinkan penyelenggaraan penilaian potensi dan kompetensi dilakukan secara online namun tetap mengedepankan kaidah-kaidah yang berlaku dalam assessment center”.

Selain itu menurut Rudy yang terpenting adalah Kementerian PUPR harus mampu menjawab tantangan besar dalam menghadapi VISIUM KEMENTERIAN PUPR 2030. Oleh karenanya para pelaksana mempunyai peran penting atas terwujudnya pembangunan infrastruktur yang tercakup dalam Visium 2030 tersebut, sehingga menuntut adanya kompetensi yang sesuai dengan perannya, yaitu mampu menjabarkan visi dan misi Kementerian PUPR ke dalam kegiatan unit organisasinya, serta mampu merespon isu strategis Kementerian PUPR sesuai dengan kewenangannya.

Rudy juga menyampaikan bahwa Kementerian PUPR tahun 2019 menerima penghargaan “BKN Awards 2019” dengan kategori Penilaian Kompetensi Terbaik dan Desember 2020 menerima 4 kategori BKN Award yaitu pertama Perencanaan Kebutuhan, Pelayanan Pengadaan, Kepangkatan dan Pensiun, kedua Implementasi SAPK dan Pemanfaatan CAT, ketiga Penilaian Kompetensi serta Penilaian Kinerja. Penghargaan tersebut tentunya memberikan tantangan sekaligus peluang terhadap mekanisme kebijakan dan strategi pengembangan Sumber Daya Manusia di lingkungan Kementerian PUPR secara Objektif dan Transparan.

Penilaian potensi dan kompetensi ini merupakan salah satu langkah strategis yang dilakukan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia untuk membantu Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat dalam menyusun profil Aparatur Sipil Negara dengan menyediakan data profil ASN melalui mekanisme penilaian yang objektif dan transparan dengan tetap mengedepankan integritas.

Hasil dari kegiatan ini diharapkan dapat memotret profil kompetensi pegawai yang bersangkutan sehingga dapat digunakan untuk memberikan pengembangan yang diperlukan serta penempatan yang sesuai dengan potensi dan kompetensi masing-masing pegawai. Penilaian potensi dan kompetensi ini tidak dapat dinilai secara parsial, sehingga peserta wajib mengikuti seluruh tahapan kegiatan dari awal hingga akhir pelaksanaan sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan. Kegiatan ini merupakan satu kesatuan rangkaian utuh yang bersifat sequensial dan berkelanjutan.

Peserta yang mengikuti Penilaian Potensi dan Kompetensi Online Pelaksana S1 Ke Atas sebanyak 79 orang, dengan rincian sebagai berikut: Direktorat Jenderal Sumber Daya Air 36 orang peserta; Direktorat Jenderal Bina Marga 34 orang peserta; Direktorat Jenderal Cipta Karya 8 orang peserta; Direktorat Jenderal Bina Konstruksi 1 orang peserta.