BPSDM SELENGGARAKAN PELATIHAN UNTUK MELAKSANAKAN SURVEY BIDANG SDA LEBIH EFISIEN DAN BERKUALITAS
Yogyakarta, 2 September 2021- Guna meningkatkan kompetensi Aparatur Sipil Negara (ASN) bidang Sumber Daya Air (SDA), Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (BPSDM PUPR) melalui Pusat Pengembangan Kompetensi Sumber Daya Air dan Permukiman menyelenggarakan Pelatihan Pengukuran Bidang SDA Tingkat Dasar dengan difasilitasi oleh Balai Pengembangan Kompetensi PUPR Wilayah V Yogyakarta, Kamis (2/9). Pelatihan ini merupakan salah satu pelatihan yang disiapkan guna membentuk insan PUPR bidang SDA yang mampu mengelaborasi dan memeriksa hasil pengukuran secara tepat.
Kepala Pusat Pengembangan Kompetensi Sumber Daya Air dan Permukiman yang diwakili Kepala Bidang Manajemen Sistem dan Pelaksanaan Pengembangan Kompetensi, Fitri Riandini dalam sambutan pembuka pelatihan melalui konferensi video mengatakan bahwa dalam pembangunan infrastruktur, istilah SIDLACOM yang menjadi proses bisnis di Kementerian PUPR. Semua pembangunan yang dilakukan Kementerian PUPR harus selalu diawali oleh survey dan investigasi terlebih dahulu. “Survey ini memiliki peranan yang sangat penting yaitu akan menentukan kelayakan pembangunan infrastruktur yang akan kita bangun. Termasuk untuk bidang sumber daya air, juga harus dilakukan survey terlebih dahulu,” ungkap Fitri.
Untuk bidang SDA sendiri ada beberapa survey khusus yang tidak ada di bidang lain seperti Bina Marga atau Cipta Karya seperti survey hidrologi, batimetri hingga hidro-oseanografi yang hanya spesifik untuk pekerjaan tertentu yang ada di SDA. Mengingat pentingnya peran survey ini, peningkatan kompetensi ASN PUPR sangat dibutuhkan kelancaran pekerjan di lapangan nantinya. Dan seiring meningkatnya teknologi, alat survey pun juga memanfaatkan teknologi untuk memudahkan dalam melakukan kegiatan survey ini.
Lebih lanjut Fitri mengatakan pengalaman melakukan kegiatan survey di bidang SDA mungkin sudah sangat dipahami oleh para peserta. Untuk itu, pelatihan ini dapat dijadikan sebagai refreshing untuk mengingat-ngingat kembali teori-teori pengukuran yang sesuai dengan spesifikasi teknis serta sebagai tambahan pengetahuan dalam menggunakan alat-alat survey yang saat ini sudah banyak menggunakan teknologi. Diharapkan setelah mengikuti pelatihan ini, dapat meningkatkan kualitas data hasil survey yang dilakukan sehingga perencanaan yang didesain nantinya akan semakin berkualitas.
“Jika setelah pelatihan nanti Bapak/Ibu dapat melaksanakan survey dengan lebih efisien dan kualitas data baik, itu menandakan bahwa pelatihan yang kita selenggarakan ini telah berhasil. Tidak hanya meningkatkan kompetensi individu, namun juga meningkatkan kinerja di Kementerian PUPR secara umum,” tutup Fitri.
Pelatihan Pengukuran Bidang Sumber Daya Air Tingkat Dasar yang akan berlangsung hingga 15 September 2021 ini diikuti sebanyak 21 peserta. Pengajar/Widyaiswara yang berasal Widyaiswara internal Kementerian PUPR yang berpengalaman dan kompeten pada bidangnya akan memberikan materi dengan total 79 Jam Pelajaran (JP) menggunakan metode Distance Learning secara virtual melalui zoom meeting.