BPSDM PUPR BERI MOTIVASI PEGAWAI MELALUI COACHING CLINIC
Jakarta, 2 Agustus 2021- Guna untuk meningkatkan pengembangan karir dan kompetensi serta kinerja PNS, maka Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat(BPSDM PUPR), melalui Pusat Pengembangan Talenta kembali melaksanakan Coaching Clinic untuk pelaksana di jakarta. Rabu (28/7)
Tujuan melaksanakan Coaching Clinic ini adalah memberikan pemahaman dan motivasi intrinsik kepada Pegawai Negeri Sipil dalam mengoptimalkan potensi dan kompetensi berdasarkan hasil asesmen serta menyusun rencana pengembangan individu.
Dalam sambutan pembuka kegiatan Kepala Pusat Pengembangan Talenta Rudy Ridwan Effendi melalui video, mengatakan dalam rangka membangun sistem pengembangan karier di Kementerian PUPR diperlukan dukungan dari seluruh pihak. Dari sisi pegawai, setelah mengikuti kegiatan coaching clinic ini diharapkan dapat berkomitmen mewujudkan RPI (Rencana Pengembangan Individu) yang telah disusun. Sedangkan dari unit kerja, diharapkan untuk dapat memberikan dukungan dan monitoring kepada pegawai untuk melaksanakan kegiatan pengembangan karier yang telah direncanakan.
"Dalam membangun sistem pengembangan karier Pegawai membutuhkan berbagai informasi dalam menyusun rencana pengembangan kariernya seperti pola dan jalur karier, serta standar kompetensi jabatan,” lanjut Rudy.
Rudy menambahkan selain hal tersebut diatas, pegawai tentunya harus terus mendapatkan motivasi dan pendampingan dalam merencanakan pengembangan berdasarkan kualifikasi, kompetensi & kinerja. Metode pengembangan ini dapat dilakukan melalui ”Coaching Clinic” yang telah didesain secara full daring untuk menyesuaikan dengan kondisi pandemi.
“Pelaksanaan Coaching Clinic ini adalah bagian dari upaya BPSDM untuk menginisiasi dan memperkuat tumbuhnya Corporate University (CorpU) di Kementerian PUPR, yaitu suatu pendekatan pola pengembangan yang berbasis Core Bussines Organisasi dengan pendekatan Human Capital yang menempatkan sumberdaya manusia sebagai investasi jangka panjang suatu organisasi. Knowledge Management pada Corporate University akan menjadi titik sentral dalam sebuah pengetahuan,” imbuh Rudy.
Lebih lanjut Rudy mengatakan hal ini menitikberatkan pengembangan pada situasi kerja dan memperbesar peranan individu serta pimpinan dalam pengembangan anak buah melalui pelaksanaan Coaching & Mentoring. Hal ini tentunya akan menimbulkan transformasi yang luar biasa dalam pola pengembangan Sumber Daya Manusia di Kementerian PUPR. Akan terjadi perubahan paradigma bahwa pengembangan harus dilakukan di kelas, menyita waktu bekerja, serta sepenuhnya merupakan tanggungjawab pengelola SDM.
Coaching Clinic Pelaksana di Lingkungan Kementerian PUPR ini dilaksanakan selama 2 (dua) hari, yang dilakukan secara daring pada hari Rabu-Kamis tanggal 28-29 Juli 2021. Jumlah peserta yang mengikuti kegiatan ini sebanyak 29 peserta.