Surabaya, 14 Oktober 2021 – Rampungnya Pelatihan Fungsional Teknik Tata Bangunan dan Perumahan Ahli di Yogyakarta dan Fungsional Teknik Penyehatan Lingkungan Ahli di Surabaya, Kamis (15/10), menjadi awal perjalanan para Pejabat Fungsional yang lulus untuk mengemban amanah. Khususnya untuk memperkuat pengembangan wilayah melalui penataan kawasan permukiman dan peningkatan kualitas permukiman. Hal tersebut yang menjadi tujuan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (BPSDM Kementerian PUPR) saat mengadakan pelatihan yang keduanya dimulai sejak 5 Oktober lalu. 

Penataan kawasan baik di perkotaan maupun pedesaan merupakan salah satu prioritas. Hal itu akan mewujudkan permukiman yang layak huni, produktif, dan berkelanjutan untuk memperkuat pengembangan wilayah. Selain itu, pengembangan infrastruktur perumahan yang layak huni, inklusif, aman, dan tangguh pun perlu dilakukan. Tidak hanya meningkatkan pembangunan infrastruktur, peningkatan kualitas permukimannya juga harus diperhatikan. Ketersediaan air minum dan air bersih serta pengelolaan sanitasi yang berkelanjutan merupakan wujud kegiatan kolaboratif skala kawasan dalam mendukung terwujudnya lingkungan permukiman konsep smart living.

Untuk mendorong tercapainya sasaran tersebut, diperlukan SDM dalam hal ini Pejabat Fungsional yang mumpuni. “Diharapkan dengan selesainya pelatihan fungsional ini dapat membentuk para peserta menjadi Pejabat Fungsional Teknik Tata Bangunan dan Perumahan Ahli dan Pejabat Fungsional Teknik Penyehatan Lingkungan Ahli yang profesional dan mengaktualisasi diri. Dengan hasil kerjanya yang sejalan dengan kebutuhan unit organisasi,”ujar Kepala Pusat Pengembangan Kompetensi Manajemen Moeh. Adam saat pidato penutupnya. “Selain itu, para peserta juga diharapkan mampu merencanakan karirnya untuk masa yang akan datang. Serta disiplin dalam menyampaikan hasil kinerja yang telah dicapainya,”lanjut Adam.

Pelatihan Fungsional Teknik Tata Bangunan dan Perumahan Ahli yang difasilitasi oleh Balai Pengembangan Kompetensi (Bapekom) PUPR Wilayah V Yogyakarta meluluskan 31 peserta. Tiga diantaranya pun berhasil meraih peserta terbaik dengan predikat Baik Sekali. Terbaik pertama diraih Arina Fatchurrochmah dari Direktorat Rumah Swadaya, sedangkan Siti Usarafah peserta dari Politeknik Pekerjaan Umum meraih terbaik kedua dan terbaik ketiga diraih Yulia Rahmawati dari Direktorat Bina Teknik Permukiman dan Perumahan.

Sedangkan, pada Pelatihan Fungsional Teknik Penyehatan Lingkungan Ahli  sebanyak 30 orang peserta berhasil lulus. Peserta terbaik pada pelatihan ini, yaitu Ryo Teguh Sukarto dari Direktorat Bina Teknik Permukiman dan Perumahan behasil meraih terbaik pertama, Ayu Listiani dari Direktorat Bina Teknik Permukiman dan Perumahan menyusul sebagai terbaik kedua, dan Dania Dwi Dimiati dari Balai Teknologi Sanitasi sebagai terbaik ketiga. 

Terkait dengan manfaat pelatihan, salah seorang peserta pelatihan Dania memberikan testimoninya. “Sangat bermanfaat untuk mengarahkan tugas-tugas selama ini. Agar lebih fokus dalam membantu pencapaian kinerja Tusi (Tugas dan Fungsi) di Balai. Karena meskipun sejak CPNS (Calon Pegawai Negeri Sipil) sudah menerima materi jafung (Jabatan Fungsional) tapi untuk pelaksanaan langsung di lapangan masih kurang tertib dan disiplin untuk mengumpulkan bukti-bukti kerja terkait Jafung,”tutur Dania. Dania melanjukan, “Sempat bingung karena belum ada bimbingan lebih lanjut terkait penyusunan DUPAK (Daftar Usulan Penetapan Angka Kredit) terutama bagi PNS formasi 2017 yang sudah diangkat Jafung. Sehingga dengan adanya pemanggilan dan pelaksanaan bimtek (pelatihan) ini, dapat menjadi pencerahan untuk mulai menyusun DUPAK secara lebih jelas dan terperinci.”