01 JUNI 2025

|

15:17 WIB

35 PESERTA LULUS PELATIHAN FUNGSIONAL PERTAMA TEKNIK JALAN DAN JEMBATAN AHLI

21 Juli 2022  /   BPSDM Kementerian PUPR       459

Yogyakarta, 21 Juli 2022 – Pelatihan Fungsional Pertama Teknik Jalan dan Jembatan (TJJ) Ahli telah rampung secara resmi, Kamis (21/7). Hal ini merupakan awal dari perjalanan para pejabat fungsional TJJ yang menjadi peserta untuk mengemban amanah peningkatan jaringan konektivitas di Indonesia. Berlangsung di Balai Pengembangan Kompetensi (Bapekom) PUPR Wilayah V Yogyakarta, pelatihan ini merupakan salah satu upaya Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) untuk mencapai hal tersebut. 


“Diharapkan dengan selesainya pelatihan fungsional ini dapat membentuk para peserta menjadi pejabat fungsional Teknik Jalan dan Jembatan Ahli atau Penata Kelola Jalan dan Jembatan yang kompeten, profesional, serta memahami jati dirinya sebagai pejabat fungsional,”ujar Koordinator Bidang Tugas Pelatihan Kepemimpinan dan Fungsional Leny Riajelita, Pusat Pengembangan Kompetensi Manajemen.


Selama 46 Jam Pelajaran (JP) para peserta telah dibekali berbagai mata pelatihan terkait teknik jalan dan jembatan serta kejafungannya, yaitu SI-MENTOR PUPR; Core Values BERAHLAK, Integritas, Pencegahan Bahaya Penyalahgunaan Narkoba, Pengarusutamaan Gender, dan Dasar-Dasar Manajemen Risiko; Kebijakan dan Strategi Pengembangan Jabatan Fungsional Teknik Jalan dan Jembatan; Kebijakan Penyelenggaraan Pembangunan Infrastruktur Jalan dan Jembatan; Kinerja Jabatan Fungsional Teknik Jalan dan Jembatan; Penyusunan dan Pengajuan DUPAK Jabatan Fungsional Teknik Jalan dan Jembatan; Penyusunan Rencana SKP Jabatan Fungsional Teknik Jalan dan Jembatan; dan Seminar. 


Sebanyak 35 orang peserta yang dinyatakan lulus akan menjadi motor penggerak dalam meningkatkan kuantitas dan kualitas pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan. Setelah mengikuti pelatihan secara daring sejak 12 s.d 14 Juli dan tatap muka pada 18 Juli hingga hari ini, tiga peserta bahkan berhasil meraih peserta terbaik. Terbaik pertama diraih oleh Vita Vidyaning Viarsami dari Direktorat Preservasi Jalan dan Jembatan Wilayah II; disusul oleh Octovian Cherianto Parluhutan Rajagukguk dari Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Jayapura sebagai terbaik kedua; dan terbaik ketiga diraih oleh Teguh Afiffurokhim dari Balai Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Kalimantan Tengah.


Salah satu peserta terbaik Vita Vidyaning Viarsami dari Direktorat Preservasi Jalan dan Jembatan Wilayah II menyampaikan,” Pelatihan Jafung ini sangat bermanfaat bagi saya sebagai jafung ahli pertama yang belum pernah menyusun DUPAK karena pengumpulan DUPAK diadakan saat saya tugas belajar. Pelatihan ini membantu saya untuk membuat DUPAK sesuai kaidah penyusunan DUPAK dan mendapatkan trik dan tips dari pengajar dalam menyusun DUPAK, juga mendapat pengetahuan tentang Peraturan Terbaru PermenPAN RB No.81 Th 2021."