32 PESERTA LULUS PELATIHAN PENYELENGGARAAN INFRASTRUKTUR DENGAN METODOLOGI BUILDING INFORMATION MODELLING (BIM)
Jakarta, 27 September 2024 - BPSDM PUPR melalui Balai Pengembangan Kompetensi (Bapekom) PUPR Wilayah III Jakarta telah selesai menyelenggarakan Pelatihan Penyelenggaraan Infrastruktur dengan Metodologi Building Information Modelling (BIM) pada 27 September 2024.
Building Information Modelling (BIM) adalah metode dalam konstruksi Infrastruktur yang mengintegrasikan model Virtual berikut data teknisnya dan mensimulasikan seluruh informasi pada sebuah proyek Pembangunan ke dalam model 3 dimensi dengan memanfaatkan sistem berbasis data. Mulai dari tahap perencanaan design, perhitungan hingga pengawasan pekerjaan.
Implementasi Building Information Modelling (BIM) merupakan salah satu wujud perubahan paradigma dari metode membangun konvensional menuju Construction 4.0. Salah satu hal yang paling penting agar perubahan tersebut dapat berjalan mulus adalah peningkatan kapabilitas Aparatur Sipil Negara (ASN) agar bisa dan terbiasa memanfaatkan teknologi tersebut.
Plt. Kepala Bapekom PUPR Wilayah III Jakarta, Haris Marzuki Susila mengatakan, “Selama 7 (tujuh) hari pelatihan secara blended learning ini, Bapak dan Ibu telah mempelajari berbagai hal terkait Building Information Modelling (BIM), mulai dari aspek kebijakan, prinsip dasar, Implementasi BIM Execution Plan (BEP), Workflow dan Implementasi BIM, Pemodelan, hingga Penggunaan Common Data Environment (CDE), yang diakhiri dengan studi kasus dan seminar.”
“Oleh karena itu, Bapak/Ibu yang telah mengikuti pelatihan ini diharapkan mampu melaksanakan kegiatan penyelenggaraan infrastruktur dengan metodologi BIM khususnya dalam peran pengawasan sesuai dengan standar dan regulasi yang berlaku, kami juga berharap Bapak/Ibu terus berupaya untuk mengembangkan kompetensi dan kinerja sesuai dengan standar kompetensi jabatan,”imbuh Haris.
Pelatihan ini dilaksanakan pada tanggal 19 s.d 27 September 2024 dengan pola pelatihan Blended Learning dengan total Jam Pelajaran 66 JP. Sebanyak 32 Peserta lulus dalam pelatihan ini 3 (tiga) diantaranya mendapat peringkat terbaik, Peringkat I Muhamad Iqbal Tawakal dari Balai Prasarana Permukiman Wilayah Kalimantan Timur, Direktorat Jenderal Cipta Karya; Peringkat II Winda Ayuna dari Balai Wilayah Sungai Sumatera II Medan, Direktorat Jenderal Sumber Daya Air; Peringkat III Fit Haryono dari Balai Besar Wilayah Sungai Mesuji Sekampung, Direktorat Jenderal Sumber Daya Air.