17 KARYASISWA IKUTI WISUDA MAGISTER SUPERSPESIALIS DI UNIVERSITAS HASANUDDIN DAN UNIVERSITAS ANDALAS
Jakarta, 6 September 2024 – Sejak tahun 2020, Program Magister Super Spesialis (MSS) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah berlangsung. Dalam bidang non teknik, Kementerian PUPR bekerjasama dengan beberapa perguruan tinggi di Indonesia dalam bidang studi Magister Informatika Keamanan Siber Binus, Magister Akuntansi Sektor Publik Universitas Brawijaya dan Universitas Hasanuddin, Magister Hukum Kontrak Konstruksi Universitas Andalas, dan Magister Komunikasi Publik Relation.Universitas Indonesia.
Program ini bertujuan untuk mengembangkan kompetensi para Aparatur Sipil Negara (ASN) Kementerian PUPR dan mitra kerja dalam menghadapi tantangan di bidang pembangunan infrastruktur. Kementerian PUPR mendorong para ASN untuk berkompetisi mendapatkan beasiswa tersebut agar dapat melanjutkan pendidikan dan mengembangkan kompetensinya dalam rangka berkontribusi dalam mendukung pembangunan infrastruktur.
Pada tanggal 30 Agustus lalu, sebanyak 10 orang karyasiswa Program MSS Hukum Kontrak Konstruksi di Universitas Andalas menjalani wisuda. Salah satu karyasiswa Fadhil Rahman dari Direktorat Jenderal Bina Konstruksi berhasil meraih predikat cumlaude dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 4,00.
Para karyasiswa Program MSS Akuntansi Sektor Publik di Universitas Hasanuddin Angkatan II menyusul pada Selasa (3/9). Diantara 7 orang karyasiswa yang menjalani wisuda, dua diantaranya meraih predikat cumlaude. Fitriyah Insani, karyasiswa dari Direktorat Jenderal Bina Konstruksi dan Wahyuddin dari Inspektorat Jenderal masing-masing memiliki IPK 4,00.
Para karyasiswa diharapkan dapat menggunakan pengetahuan yang didapat saat menimba ilmu untuk mendukung kinerja organisasi pada bidang nya masing-masing. Tidak terkecuali bagi 29 orang karyasiswa MSS non teknik angkatan II dan 42 orang karyasiswa MSS non teknik angkatan III yang sedang berjuang untuk meningkatkan kompetensinya melalui program MSS ini.