Bandung, 09 Oktober 2024 - Pelatihan Pemeriksaan Jembatan yang diselenggarakan di Bapekom PUPR Wilayah IV Bandung yang bekerja sama dengan Balai Jembatan Ditjen Bina Marga telah selesai dan secara resmi ditutup pada Rabu (09/10). Pelatihan dengan metode Blended Learning ini dilaksanakan selama 8 hari sejak tanggal 30 September 2024 s.d. 09 Oktober 2024 dengan jumlah 72 Jam Pelajaran (JP).

Kepala BPSDM Kementerian PUPR diwakili oleh Kepala Pusbangkom JPW Doedoeng Zenal Arifin,“Jembatan ini penting dan orang yang menangani pemeriksaan jembatan harus kompeten. Kompeten bisa dicapai dengan tiga hal yaitu pendidikan, pelatihan dan pengalaman. Para peserta tidak semata mata lulus pelatihan namun harus dibuktikan dengan uji kompetensi dan lulus mendapat predikat kompeten dengan Sertifikat Kompetensi Kerja (SKK). “

“Kita memastikan Quality Assurance kepada masyarakat dengan infrastruktur jembatan yang kita bangun itu sesuai standar agar masyarakat yang menggunakan merasa aman dan nyaman. Ultimate Goal dari semua pelatihan adalah kita kompeten dalam jabatan kerja dengan dibuktikan dengan SKK ini,”pungkas Doedoeng.

Peserta pelatihan pemeriksaan jembatan berjumlah 15 orang dan dinyatakan lulus semua. Adapun tiga peserta terbaik pelatihan ini yaitu Terbaik I Veby Citra Simanjuntak; Terbaik II Sofyan Ramadhani; Terbaik III Mohammad Fichriz Abdillah. Setelah mengikuti pelatihan ini, peserta mampu melakukan pekerjaan pemeriksaan jembatan sesuai dengan pedoman pelaksanaan teknis yang ditetapkan. 

Setelah mengikuti pelatihan ini para peserta melanjutkan mengikuti kegiatan Sertifikasi Ahli Pemeriksaan Jembatan yang diselenggarakan oleh LSP BPSDM Kementerian PUPR selama dua hari yaitu tanggal 10 – 11 Oktober 2024.

Wahyu Kurniawan sebagai perwakilan peserta pelatihan memberikan kesan dan pesan selama pelatihan ini berlangsung. “Ilmu yang kita dapatkan dari pelatihan ini bisa menjadi bekal untuk pemeriksaan jembatan dengan harapan jembatan yang diperiksa sesuai dengan umur rencana,”ujar Wahyu.