22 DESEMBER 2025

|

22:49 WIB

SINERGI BPSDM PU DAN BKPSDM KOTA BANDUNG: LATIH ASN KUASAI PENGELOLAAN RISIKO BANJIR DEMI WUJUDKAN BANDUNG TANGGUH BANJIR

13 Oktober 2025  /   BPSDM Kementerian PU       358

Bandung, 13 Oktober 2025 – Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kementerian Pekerjaan Umum melalui Balai Pengembangan Kompetensi PU Wilayah IV Bandung menyelenggarakan Pelatihan Pengelolaan Risiko dan Penanggulangan Bencana Banjir, bekerja sama dengan Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Bandung.

Pelatihan yang dibuka secara resmi oleh Kepala Pusat Pengembangan Kompetensi Sumber Daya Air, Cipta Karya dan Prasarana Strategis (Pusbangkom SDA, CK, PS), Doedoeng Zenal Arifin, Senin (13/10). Dalam sambutannya, Doedoeng menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan untuk memperkuat kapasitas dan profesionalisme Aparatur Sipil Negara (ASN) di bidang pengelolaan sumber daya air dan mitigasi bencana. Menurutnya, pelatihan ini menjadi implementasi nyata dari kebijakan pembangunan SDM unggul sebagaimana diamanatkan dalam RPJMN 2025–2029 dan sejalan dengan visi Indonesia Emas 2045.

“Pengelolaan risiko dan penanggulangan bencana banjir berperan vital dalam melindungi nyawa dan aset masyarakat, menjaga keberlanjutan pembangunan ekonomi dan layanan publik, serta mewujudkan masyarakat tangguh bencana,” ujar Doedoeng.

Ia juga menyoroti pentingnya koordinasi lintas sektor dalam penanganan bencana banjir agar lebih efektif dan efisien, serta perlunya integrasi antara pengelolaan daerah aliran sungai (DAS), penegakan hukum tata ruang, dan penguatan kapasitas masyarakat.

Pelatihan ini berlangsung dari tanggal 6 - 17 Oktober 2025 dengan metode Blended Learning (distance learning dan klasikal). Dengan diikuti oleh 35 peserta dari berbagai instansi pemerintahan di lingkungan Pemerintah Kota Bandung. Kerja sama pelatihan antara BPSDM Kementerian Pekerjaan Umum dengan BPKSDM Pemerintah Kota Bandung bertujuan untuk meningkatkan kompetensi dan profesionalisme ASN daerah dalam pengelolaan risiko serta penanggulangan bencana banjir. Kegiatan ini sekaligus memperkuat sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam mendukung pembangunan infrastruktur yang tangguh bencana, berkelanjutan, dan berwawasan lingkungan. 

Menutup sambutannya, Kepala Pusbangkom SDA, CK, PS menyampaikan apresiasi kepada BKPSDM Kota Bandung atas kerja sama yang baik dalam penyelenggaraan pelatihan ini serta kepada seluruh peserta atas komitmennya dalam meningkatkan kompetensi. “Selamat mengikuti pelatihan. Semoga kegiatan ini memberikan manfaat nyata dalam mendukung upaya mitigasi dan pengelolaan risiko bencana banjir, khususnya di wilayah Kota Bandung,” pungkasnya.

Melalui pelatihan ini, ASN diharapkan mampu mengimplementasikan pengetahuan teknis dan manajerial dalam perencanaan, mitigasi, dan penanganan bencana, sehingga berkontribusi terhadap upaya nasional dalam menurunkan risiko bencana dan mewujudkan masyarakat yang lebih tangguh dan adaptif terhadap perubahan iklim.