Bandung, 27 Oktober 2025 — Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kementerian Pekerjaan Umum (PU) menyelenggarakan Kolokium Hasil Pendidikan Karyasiswa Kementerian PU bertema “Infrastruktur Mendukung Ketahanan Pangan” pada Senin (27/10) di Balai Pengembangan Kompetensi PU Wilayah IV Bandung. Kegiatan ini dilaksanakan secara hybrid dan diikuti oleh ratusan peserta dari berbagai unit kerja di lingkungan Kementerian PU.

Kolokium ini merupakan bagian dari upaya BPSDM untuk memperkuat proses knowledge sharing dan knowledge dissemination dari para karyasiswa yang telah menyelesaikan pendidikan, baik melalui Beasiswa Magister Super Spesialis (MSS), Beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP), maupun program dari lembaga donor internasional lainnya.

Dalam sambutannya, Sekretaris BPSDM, Lina Anggraini, menegaskan pentingnya kolokium sebagai wadah berbagi pengetahuan, pengalaman, dan inovasi dari para karyasiswa yang telah menempuh studi, baik di dalam maupun di luar negeri.

“Kolokium ini tidak hanya menjadi ajang inspirasi dan motivasi bagi generasi muda untuk terus mengembangkan kompetensi, tetapi juga forum strategis untuk menyampaikan gagasan, alternatif solusi, dan pandangan akademis yang dapat menjadi masukan bagi perumusan kebijakan dan inovasi berkelanjutan di bidang infrastruktur,” ujar Lina.

Para karyasiswa memaparkan hasil penelitian dan karya tulis ilmiah yang dikembangkan selama studi, dengan penyesuaian terhadap konteks penerapannya dalam mendukung tugas dan fungsi Kementerian PU, khususnya terkait ketahanan pangan nasional.

Dari proses call for paper yang dilakukan sebelumnya, BPSDM menerima 69 abstrak dari alumni karyasiswa angkatan 2000 hingga 2024. Setelah melalui proses seleksi, 14 karya terbaik terpilih untuk dipresentasikan dalam forum ini, terdiri dari:

* Ditjen Sumber Daya Air: 5 narasumber

* Ditjen Bina Marga: 5 narasumber

* Ditjen Cipta Karya: 3 narasumber

* Ditjen Bina Konstruksi: 1 narasumber

Kegiatan ini diikuti oleh 85 peserta secara luring dan 267 peserta secara daring, yang terdiri dari pejabat struktural, alumni karyasiswa, akademisi, serta perwakilan generasi muda Kementerian PU.

Melalui kolokium ini, BPSDM berupaya memastikan bahwa hasil studi dan penelitian para karyasiswa tidak berhenti sebagai capaian akademik semata, tetapi dapat dikonversi menjadi kontribusi nyata dalam pengembangan kebijakan, inovasi, dan implementasi pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan dan mendukung ketahanan pangan nasional.