BPSDM BERBAGI PENGALAMAN DENGAN BRIN TERKAIT SIMANTU
Jakarta, 02 November 2021- Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (BPSDM PUPR) menerima benchmarking dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Organisasi Riset Pengkajian dan Penerapan Teknologi untuk diskusi terbatas secara daring terkait konsep Manajemen Pengetahuan (Knowledge Management) dan penerapannya guna peningkatan kualitas layanan dan pengambilan keputusan di BRIN.
Kepala BPSDM Kementerian PUPR yang diwakili oleh Sekretaris BPSDM Herman Suroyo menyambut baik permintaan Pusat Teknologi Informasi dan Komunikasi Organisasi Riset Pengkajian dan Penerapan Teknologi dalam sharing terhadap Sistem Manajemen Pengetahuan (Simantu) Kementerian PUPR. Dalam sambutannya Sekretaris BPSDM Herman Suroyo mengatakan kunjungan tersebut merupakan sebuah kehormatan bagi Kementerian PUPR untuk bisa saling berbagi pengalaman baik mengenai sistem yang dimiliki masing masing instansi.
Kegiatan Benchmarking ini diadakan sehubungan dengan rencana BRIN Organisasi Riset Pengkajian dan Penerapan Teknologi yang akan menerapkan SPBE dengan menilai atau membandingkan dengan Knowledge Management System (KMS) yang dimiliki oleh Kementerian PUPR.
Dalam kegiatan ini Sekretaris BPSDM Herman Suroyo memaparkan tentang potensi dari Knowledge Management System (KMS) yang dimiliki yakni SIMANTU yang diadaptasi oleh unit lain serta telah melaksanakan studi banding dengan instansi lainnya. Herman juga menjelaskan dampak baik SIMANTU yang diterima oleh BPSDM Kementerian PUPR baik secara internal maupun eksternal. Adapun dampak dari kehadiran SIMANTU secara internal adalah perubahan mindset dalam artian pola belajar mandiri serta Menjaga Aset Pengetahuan.
Sejak diresmikan oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono pada Februari 2019, Sistem Manajemen Pengetahuan (Simantu) hingga saat ini sudah diakses 610.983 pengunjung.
Hingga saat ini jumlah konten Simantu sebanyak 4.292 konten dalam bentuk artikel dan video, dengan rincian 459 konten Sumber Daya Air, 628 konten Jalan & Jembatan, 302 konten Permukiman, 95 konten Penyediaan Perumahan, 72 konten Bina Konstruksi, 67 konten Manajemen, 98 konten Pengembangan Infrastruktur Wilayah, 9 konten Pengarusutamaan Gender, delapan konten Teknologi Informasi & Komunikasi, 2.517 konten lain-lain, dan tiga konten Pembiayaan Infrastruktur.
Salah satu fitur di dalam Simantu, adalah Menu Talkshow yang merupakan suatu ruang diskusi secara online dengan sistem Live Streaming Podcast yang terhubung melalui media sosial Youtube. Hql itu memungkinkan pengunjung bisa melakukan live chat dengan para ahli atau narasumber secara langsung. Melalui live chat tersebut semua pengguna yabg terdaftar bisa berkomunikasi langsung dengan para ahli di Kementerian PUPR untuk menyampaikan berbagai pertanyaan maupun berdiskusi dengan sesama pengunjung Simantu.
Pada Rabu siang (3/11) layanan Talkshow menghadirkan narasumber Deni Arditya selaku Kepala Satker Pelaksanaan Prasarana Permukiman Wilayah II Propinsi Papua, yang membahas tentang pembangunan venue dan arena olahraga yang telah digunakan saat PON XX di bumi cendrawasih. Deni Arditya menjelaskan tentang bagaimana proses persiapan dan penyelenggaran PON XX serta memanfaatkan sarana-prasarana olahraga.
Para peserta yang terdiri dari pegawai PUPR dan masyarakat umum, antusias dalam memberikan pertanyaan melalui chat, mulai dari material apa yang harusnya di gunakan pada saat pembangunan venue dan arena olahraga PON XX. Pada akhir dari Talkshow atau Live Podcast ini para peserta diajak untuk menjawab beberapa pertanyaan Kuis berhadiah melalui aplikasi Kahoot.
Fasilitas Talkshow atau live streaming dan live chat merupakan bagian dari komitmen BPSDM PUPR dalam mendukung pelayanan secara handal mengenai berbagai produk dan solusi terkait aset intelektual bidang ke-PUPR-an, serta membuktikan bahwa ditengah pandemi Covid-19 yang masih terjadi di Indonesia BPSDM Kementerian PUPR tetap dapat produktif dan berupaya dengan maksimal dalam mengembangkan kompetensi.