Selamat Datang di Website Bapekom PU Wilayah II Palembang Sukses Menyelenggarakan Pelatihan E-Learning, Tingkatkan Kompetensi Ratusan Tenaga Ahli - Balai Pengembangan Kompetensi PUPR Wilayah II Palembang
Logo

Balai Pengembangan Kompetensi PUPR Wilayah II Palembang

Office Address

Jl. Aiptu Karel Satsuit Tubun No.12, 17 Ilir, Kec. Ilir Tim. I, Kota Palembang, Sumatera Selatan 30125

Phone Number

0711359410

0711359410

Email Address

balaidiklatpupalembang@gmail.com

Bapekom PU Wilayah II Palembang Sukses Menyelenggarakan Pelatihan E-Learning, Tingkatkan Kompetensi Ratusan Tenaga Ahli

Palembang - Balai Pengembangan Kompetensi (Bapekom) Pekerjaan Umum Wilayah II Palembang kembali menunjukkan komitmen kuatnya dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) di sektor pekerjaan umum melalui penyelenggaraan pelatihan berbasis e-learning yang efektif dan efisien. Hingga April 2025, Bapekom PU Wilayah II Palembang telah berhasil menuntaskan tiga program pelatihan penting yang telah dijadwalkan Pusat Pengembangan Kompetensi di BPSDM PU diikuti oleh total 507 peserta dari berbagai instansi dan latar belakang.

Ketiga pelatihan yang telah rampung ini dirancang secara komprehensif untuk membekali para profesional dengan pengetahuan dan keterampilan terkini yang esensial dalam menghadapi tantangan pembangunan infrastruktur yang semakin kompleks.

1. Fokus pada KPBU untuk Percepatan Pembangunan Infrastruktur dengan Tata Kelola yang Baik

Pelatihan e-Learning Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) menjadi salah satu program strategis yang diselenggarakan, mengingat peran vital skema KPBU dalam mengakselerasi pembangunan infrastruktur di Indonesia. Sebanyak 198 peserta telah berhasil menyelesaikan pelatihan intensif yang berlangsung dari 3 hingga 14 Maret 2025 ini. Materi pelatihan dirancang secara mendalam, tidak hanya mencakup aspek teknis KPBU, tetapi juga nilai-nilai dasar dan pengelolaan risiko:

  • Core Values BerAKHLAK dan Manajemen Risiko Dasar: Sesi ini membekali peserta dengan pemahaman dan internalisasi nilai-nilai BerAKHLAK (Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif) sebagai fondasi dalam bekerja, serta pengenalan konsep dasar manajemen risiko untuk mengidentifikasi dan memitigasi potensi hambatan dalam proyek.
  • Budaya Anti Korupsi: Materi ini bertujuan untuk menanamkan kesadaran dan pemahaman mengenai bahaya korupsi serta upaya pencegahannya dalam setiap tahapan proyek KPBU, menciptakan lingkungan kerja yang bersih dan transparan.
  • Dasar-Dasar KPBU: Peserta diperkenalkan dengan konsep fundamental KPBU, termasuk definisi, tujuan, manfaat, dan perbedaan mendasar antara KPBU dengan skema pengadaan konvensional.
  • Kelembagaan KPBU: Sesi ini mengulas struktur kelembagaan yang terlibat dalam pelaksanaan proyek KPBU di Indonesia, termasuk peran dan tanggung jawab masing-masing pihak.
  • Perencanaan dan Penyiapan KPBU: Materi ini membimbing peserta dalam proses identifikasi proyek potensial KPBU, penyusunan studi kelayakan yang komprehensif, dan penyiapan dokumen perencanaan yang matang.
  • Transaksi dan Pelaksanaan Perjanjian KPBU: Peserta mempelajari tahapan proses transaksi KPBU, penyusunan dan negosiasi perjanjian kerjasama, serta aspek-aspek hukum yang terkait.
  • Manajemen Risiko Investasi Infrastruktur PU dan Perumahan: Sesi ini secara spesifik membahas identifikasi, analisis, dan mitigasi risiko yang mungkin timbul dalam investasi infrastruktur pekerjaan umum dan perumahan melalui skema KPBU.
  • Monitoring dan Evaluasi KPBU: Materi ini membekali peserta dengan kemampuan untuk melakukan monitoring kemajuan proyek KPBU, mengevaluasi kinerja, dan memastikan tercapainya tujuan yang telah ditetapkan.
Progres E-Lerning Peserta Pelatihan
Progres E-Lerning Peserta Pelatihan

2. Prioritaskan Keselamatan Kerja sebagai Pilar Utama Pembangunan Infrastruktur Bina Marga

Keselamatan kerja merupakan fondasi yang tidak dapat ditawar dalam setiap proyek pembangunan infrastruktur. Pelatihan Spesifikasi Umum dan Spesifikasi Khusus Bina Marga terkait Sistem Manajemen Keselamatan Konstruksi (SMKK) Bidang Jalan dan Jembatan menjadi krusial dalam membekali para pelaku konstruksi dengan pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan. Pelatihan yang berlangsung selama sebulan, dari 10 Maret hingga 9 April 2025, berhasil meluluskan 133 peserta dengan materi yang disajikan secara sistematis:

  • Pembukaan dan Pengantar Sistem Manajemen Keselamatan Konstruksi: Sesi pembuka ini memberikan gambaran umum mengenai pentingnya SMKK dalam industri konstruksi dan tujuan dari pelatihan ini.
  • Pengetahuan Dasar Sistem Manajemen Keselamatan Konstruksi: Peserta diperkenalkan dengan konsep-konsep dasar SMKK, prinsip-prinsip K3, dan terminologi yang relevan dalam konteks konstruksi.
  • Dasar Hukum dan Kebijakan Penerapan Sistem Manajemen Keselamatan Konstruksi (SMKK): Materi ini mengulas peraturan perundang-undangan terkait K3 konstruksi dan kebijakan pemerintah dalam penerapan SMKK di proyek infrastruktur.
  • Penyusunan Dokumen SMKK dan Penanggung jawabnya: Peserta belajar tentang proses penyusunan dokumen rencana keselamatan konstruksi (RKK) yang komprehensif serta peran dan tanggung jawab berbagai pihak dalam implementasi SMKK.
  • Penyusunan Data IBPRP (Identifikasi Bahaya, Penilaian Risiko, dan Pengendalian Risiko): Sesi ini melatih peserta dalam mengidentifikasi potensi bahaya dalam pekerjaan konstruksi jalan dan jembatan, melakukan penilaian risiko, dan merumuskan langkah-langkah pengendalian yang efektif.
  • Komponen Kegiatan dan Biaya Penerapan SMKK: Peserta memahami berbagai komponen kegiatan dalam implementasi SMKK serta perhitungan biaya yang diperlukan untuk memastikan keselamatan kerja.
  • Studi Lapangan Pelaksanaan Penerapan SMKK: Melalui studi kasus dan simulasi (jika memungkinkan dalam format e-learning yang interaktif), peserta dapat melihat dan menganalisis penerapan SMKK secara langsung dalam konteks proyek nyata.

3. Pengelolaan Sumber Daya Air Terpadu sebagai Kunci Keberlanjutan Lingkungan di Sumatera Selatan

Mengingat kekayaan sumber daya air di Sumatera Bagian Selatan, pengelolaan yang terpadu dan berkelanjutan menjadi prioritas. Pelatihan Pengelolaan Sumber Daya Air Terpadu yang dilaksanakan dari 3 hingga 21 Maret 2025 dan diikuti oleh 176 peserta bertujuan untuk meningkatkan kapasitas para pengelola sumber daya air dengan materi yang mencakup berbagai aspek:

  • Peraturan Perundang-undangan: Peserta mempelajari berbagai peraturan perundang-undangan yang mengatur pengelolaan sumber daya air di tingkat nasional dan daerah.
  • Konsepsi Keterpaduan, Pengelolaan Sumber Daya Air: Materi ini menjelaskan pentingnya pendekatan terpadu dalam pengelolaan sumber daya air, mempertimbangkan aspek hulu-hilir, serta keterkaitan antara kuantitas dan kualitas air.
  • Kelembagaan dan Instansi Terkait: Peserta memahami peran dan fungsi berbagai kelembagaan serta instansi pemerintah dan non-pemerintah yang terlibat dalam pengelolaan sumber daya air.
  • Konservasi Sumber Daya Air: Sesi ini membahas berbagai metode dan teknik konservasi sumber daya air untuk menjaga ketersediaan dan kualitas air.
  • Pendayagunaan Sumber Daya Air: Peserta mempelajari berbagai pemanfaatan sumber daya air untuk berbagai keperluan secara efisien dan berkelanjutan.
  • Pengendalian Daya Rusak Air: Materi ini membahas strategi dan teknik pengendalian banjir, erosi, dan dampak negatif lainnya dari daya rusak air.
  • Pemberdayaan Masyarakat dan Penyelesaian Konflik: Peserta memahami pentingnya partisipasi masyarakat dalam pengelolaan sumber daya air serta metode penyelesaian konflik terkait sumber daya air.
  • Sistem Informasi dan Data Sumber Daya Air: Sesi ini memperkenalkan pentingnya sistem informasi dan data yang akurat dalam mendukung pengambilan keputusan terkait pengelolaan sumber daya air.
  • Studi Kasus: Melalui analisis studi kasus nyata, peserta dapat belajar dari pengalaman pengelolaan sumber daya air di berbagai wilayah.

Keberhasilan penyelenggaraan ketiga pelatihan e-learning ini adalah bukti nyata dari adaptasi dan inovasi BPSDM Kementerian Pekerjaan Umum dalam menyediakan program pengembangan kompetensi yang berkualitas di era digital. Terimakasih dan apresiasi kepada seluruh peserta atas antusiasme dan partisipasi aktif. Kami berharap ilmu dan keterampilan yang telah diperoleh dapat diimplementasikan secara efektif di lingkungan kerja masing-masing, memberikan kontribusi signifikan bagi pembangunan infrastruktur yang handal, aman, dan berkelanjutan di Sumatera Bagian Selatan dan Indonesia secara keseluruhan. BPSDM Kementerian Pekerjaan Umum berkomitmen untuk terus mengembangkan program-program pelatihan yang relevan dengan kebutuhan terkini dan tantangan di sektor pekerjaan umum.